Jalan Tol Padang-Sicincin Resmi Dibuka: Ini Rute, Tarif, dan Jadwal Lengkap
Padang, KabaRakyat.web.id - Jalan tol Padang-Sicincin, bagian dari proyek tol Padang-Pekanbaru, resmi diuji coba mulai 15 Desember 2024. Tol ini akan difungsionalkan sementara untuk mengantisipasi lonjakan arus kendaraan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
Pintu tol Kapalo Hilalang yang berada di Sicincin, Kabupaten Padang Pariaman, menjadi salah satu akses utama di seksi pertama saat masuk ke tol ini .
Pantauan di lapangan, antrean kendaraan terlihat panjang menjelang pembukaan tol. Meski dijadwalkan dibuka pukul 12.00 WIB, proses pembukaan sedikit molor hingga pukul 12.30 WIB.
Tol ini sementara hanya dibuka satu arah, yakni dari Kota Padang menuju Sicincin. Sementara rute sebaliknya, dari Sicincin menuju Padang, masih harus melewati jalur nasional seperti biasa karena pengerjaan belum selesai.
Dengan dibukanya tol Padang-Sicincin ini, waktu tempuh yang sebelumnya memakan waktu sekitar 2 jam dapat dipangkas menjadi 30 menit saja. Jalur sepanjang 36 kilometer ini menjadi solusi bagi pengendara yang selama ini terhambat kemacetan di jalur Lembah Anai.
“Saya berangkat dari Teluk Bayur menuju pintu tol hanya dalam waktu sekitar satu jam. Kalau dari Bandara Internasional Minangkabau, cukup 15 menit saja sudah sampai di pintu tol Kapalo Hilalang,” ujar seorang pengguna jalan.
Pengguna tol juga disuguhi pemandangan alam yang memukau sepanjang perjalanan menuju Sicincin. Bukit-bukit hijau dan sawah terbentang menjadi daya tarik tambahan bagi para pengendara. Sayangnya, rest area yang terdapat di tol ini masih belum difungsikan karena jalur masih bersifat uji coba.
Meski seksi pertama tol Padang-Sicincin sudah dapat digunakan, pembangunan jalur menuju Bukittinggi melalui Tanah Datar masih dalam tahap perencanaan dan akan dilanjutkan pada 2026 mendatang.
Seksi kedua ini diharapkan dapat menghubungkan Sicincin hingga ke Bukittinggi, memberikan akses lebih cepat dan mengurangi kemacetan di jalur Lembah Anai yang selama ini kerap terjadi.
Namun, hingga saat ini, tol Padang-Sicincin belum sepenuhnya rampung. Pembangunan jalur arah Sicincin-Padang masih dalam tahap penyelesaian dan diperkirakan dapat digunakan sepenuhnya pada Lebaran 2025.
Dalam masa uji coba ini, pengguna tol dapat melintasi jalur tersebut secara gratis. Meski demikian, pengendara tetap diwajibkan memiliki kartu e-toll seperti BRIZZI untuk tapping di pintu tol.
Rencananya, tol Padang-Sicincin akan diresmikan secara resmi oleh Presiden Prabowo Subianto pada Januari 2025. Sebagai jalan tol pertama di Sumatera Barat, keberadaan jalur ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, terutama dalam bidang pariwisata dan distribusi logistik.
“Tol ini memangkas waktu tempuh secara signifikan. Harapannya, pembangunan seksi kedua dari Sicincin menuju Bukittinggi dapat segera terealisasi,” ujar salah satu warga.
Bagi pengendara yang ingin melanjutkan perjalanan menuju Bukittinggi, tol hanya berakhir di pintu keluar Kapalo Hilalang di Sicincin. Dari sana, pengendara harus kembali menggunakan jalur nasional melalui Lembah Anai dan Padang Panjang.
“Meski hanya seksi pertama yang dibuka, tol ini sangat membantu memangkas waktu perjalanan. Namun, untuk kelanjutan menuju Bukittinggi, kita masih harus bersabar,” ujar seorang pengguna jalan lainnya.
Sobat KabaRakyat, tol Padang-Sicincin menjadi langkah awal untuk konektivitas yang lebih baik di Sumatera Barat. Meskipun masih dalam tahap uji coba, jalur ini sudah memberikan dampak positif bagi pengendara.
Semoga pembangunan seksi kedua dapat segera dimulai, sehingga perjalanan menuju Bukittinggi dan daerah sekitarnya semakin lancar menggunakan jalan tol ini.
Tetap ikuti perkembangan pembangunan infrastruktur di Sumatera Barat hanya di KabaRakyat. Jangan lupa tinggalkan komentar dan bagikan informasi ini kepada teman-teman Anda!